Pengrajin Kuansing Mendapat Suport, Saat Dikunjungi Ketua TP PKK Kuansing Wella Andi Putra

    Pengrajin Kuansing Mendapat Suport, Saat Dikunjungi Ketua TP PKK Kuansing Wella Andi Putra

    KUANTAN SINGINGI, RIAU - Para pengrajin di Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, mendapat suport setelah dikunjungi oleh Ketua TP PKK Kuansing Wella Mayangsari SE MSI. Keempat Rumah produksi tersebut adalah Rumah Produksi Pengrajin Batik Kecamatan Singingi, Rumah Produksi Tenun Songket Kecamatan Cerenti dan Rumah Produksi Peci Kecamatan Pangean.

    Dalam kunjungan Ketua TP PKK Kuansing ini, didampingi Ketua TP PKK Wella Mayangsari, SE. MSi, bersama pengurus, Kadis Kopdagrin Drs. Azhar, dan Camat Singingi Deflides Gusni SP ke Rumah Produksi Pengrajin Batik di Desa Kebun Lado Singingi dan diterima langsung Pengrajin Batik Lebah, Siska Apriani dan Rumah Batik Antau Singingi, Dewi Laura.

    Kedua pengrajin Batik Singingi Siska Apriani dan Dewi Laura menyampaikan kepada Ketua TP PKK Kuansing Wella Mayangsari Andi Putra yaitu Masih minimnya permodalan dan Peralatan yang sangat terbatas. Sehingga produksi yang dihasilkan masih terbatas, dan harga jual pun relatif masih tinggi, " Jelas kedua pengrajin batik tersebut.

    " Selama ini kami hanya memproduksi berdasarkan pesanan konsumen, dan untuk beberapa kegiatan pameran yang diadakan oleh instansi terkait, " Ujar Siska.

    Menanggapi keluhan kedua pengrajin Batik di Singingi, Wella Mayangsari mengaku akan menginventaris seluruh permasalahan pengrajin batik di Kuansing. " Kita tinjau dulu kondisi pengrajinnya, kita tampung seluruh keluh kesah mereka, untuk menentukan langkah selanjutnya. Apalagi kita didampingi langsung Dinas Kopdagrin, dan saya berharap ada solusi jitu untuk pengembangan industri batik Kuansing kedepannya, " Tegas Wella Mayangsari.

    Namun intinya, pengrajin dan pengusaha batik Kuansing harus mendapatkan sekecil apapun peluang untuk maju. Pemkab Kuansing saat ini akan segera menerapkan penggunaan batik Kuansing, pada hari hari tertentu. Dengan demikian, tentu permintaan pasar akan makin tinggi, dan pengrajin harus siap menyikapi hal itu, " Ujar Wella memberi semangat.

    " Buatlah motif motif menarik, dan warna yang serasi, dengan mengedepankan ciri khas daerah serta rajin lah melakukan promosi melalui Media Sosial dan lainnya. Kami akan selalu memberikan bimbingan dan motivasi kepada pengrajin, dan berbagai kebijakan untuk kemajuan industri batik di Kuansing, " Ujarnya lagi.

    Usai dari melihat Pengrajin Batik di Singingi, Ketua TP PKK Kuansing Wella Mayangsari, SE MSi menyambangi rumah produksi Tenun Songket Winda di Kecamatan Cerenti.

    Kadis Kopdagrin Kuansing, Drs. Azhar MM menyebutkan hasil produksi tenun songket di Cerenti, tak kalah jauh dengan yang ada di luar. 

    Namun Ketua TP PKK Kuansing Wella Mayangsari menyebutkan para pengrajin di Kuansing masih mengalami kendala yaitu :
    1. Terbatasnya bahan baku,
    2. Masih sedikitnya permintaan pasar, sehingga membuat geliat usaha ini sedikit tersendat.

    Kedepannya, katanya, harus dioptimalkan Ketersediaan bahan baku yang murah dan terjangkau dan berkualitas, Perlu gebrakan pemasaran dan promosi harus di tingkatkan. " Saya yakin tenun songket ini akan jadi buruan konsumen, begitu juga usaha Batik lainnya, " Imbuhnya.

    Setelah puas meninjau dan berbincang dengan usaha tenun songket di Cerenti, Wella Mayangsari meninjau rumah produksi peci di Kecamatan Pangean. Disini Ketua TP PKK mengetahui kalau kualitas peci buatan pengrajin di Pangean ini, bisa bersaing dengan peci lain di luar daerah. 

    Namun lagi lagi keterbatasan bahan baku serta permintaan pasar yang standart membuat usaha ini belum optimal. Padahal jika sepertiga saja warga pria Kuansing memakai produk ini, dan di jual dengan harga terjangkau, pasti ceritanya akan lain, " Sebutnya.

    Dikatakannya, dirinya juga sudah menyampaikan ke Kopdagrin untuk tindak lanjut ke depan. " Harapan kita tentu, usaha batik, tenun songket dan peci produksi Kuansing ini, bisa menjadi buah bibir dari segi kemajuan dan produksinya ke depan, " Tuturnya sembari memberi semangat. (Replizar)***

    Kuansing Riau
    REPLIZAR

    REPLIZAR

    Artikel Sebelumnya

    Peroleh 75 Unit RTLH Melalui Program BSPS...

    Artikel Berikutnya

    Ditjen ESDM Kunjungi Distan Kuansing, Rencana...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Bakamla RI Berikan Pertolongan Medis ABK KM Lintas Samudra 2 di Perairan Natuna
    Cegah Paham Radikalisme, Polri Tekankan Pentingnya Upaya Kontra Radikal 
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Kapolri-Panglima TNI Tinjau Kesiapan Program Ketahanan Pangan di Jawa Tengah

    Tags