Peroleh 75 Unit RTLH Melalui Program BSPS Kementerian PUPR, Ini Sebaran Lokasinya di Kuansing

Kuantan Singingi - Pemerintah Pusat akan membangun sebanyak 75 Unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau. 

Baca juga: 11 Jalan Nasional Di Kalteng Tahun Ini Rp 406,2 miliar, Ini Riciannya

Bantuan tersebut  dikucurkan melalui Program Padat Karya Tunai (PKT), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), pada Tahun Anggaran 2021 ini, " Ungkap Plt Kadis Perumahan

Baca juga: Puan Maharani Resmikan Penataan Kawasan Gunung Kemukus Sragen

Baca juga: Syarief Alkadrie: Pembangunan Duplikasi Jembatan Kapuas Butuh Dukungan Masyarakat

Pembangunan RTLH ini merupakan Program Padat Karya Tunai (PKT) dari Kementerian PUPR, melalui Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau pola bedah rumah.

Baca juga: Resmikan Penataan Huta Siallagan, Presiden: Tertata Rapi dan Berkelas

" Program BSPS ini, bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, agar dapat tinggal di rumah layak huni, " Ungkap Plt. Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Kuantan Singingi Drs. Ridwan Amir.

Baca juga: Suryadi Jaya Purnama Nilai Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sudah Bermasalah Saat Dimulai

Dikatakannya, Kuansing memperoleh bantuan perumahan sebanyak 75 Unit, dan setiap penerima manfaat mendapat Rp 20 Juta. Dana tersebut akan dipergunakan untuk pembelian bahan bangunan sebesar Rp 17, 5 Juta, dan Upah tukang sebesar Rp 2, 5 Juta.

Baca juga: Roberth Rouw Harapkan Angkutan Barang dan Orang Melalui Udara Bisa Tingkatkan Ekonomi Papua

Sedangkan mengenai lokasi pembangunan perumahan yaitu : 

1. Desa Pauh Anggit Kecamatan Pangean sebanyak 15 Unit.

2. Desa Pauh Anggit Kecamatan Pangean sebanyak 15 Unit.

 

Baca juga: Yan Permenas Dorong Sinergitas Jaringan Optik Bakti Kominfo dan Telkom

3. Desa Pulau Komang Kecamatan Sentajo Raya sebanyak 15 Unit.

4. Desa Pintu Gobang Kari Kecamatan Kuantan Tengah sebanyak 15 Unit.

5. Desa Simpang Raya Kecamatan Singingi Hilir sebanyak 15 Unit, " Tuturnya. (Rep)***

Baca juga: Robert Rouw Dukung Pengusaha Papua Turut Serta dalam Pembangunan Daerahnya